Program Studi Sastra Inggris Untag Surabaya Menyelenggarakan Lomba Debat Internal untuk Mahasiswa

Minggu,19 Juli 2020 - 23:43:48 WIB
Dibaca: 681 kali

Untuk mempersiapkan kelompok debat yang handal, kritis, dan berwawasan, Program Studi Sastra Inggris Untag Surabaya menyelenggarakan lomba debat internal mahasiswa jurusan Sastra Inggris pada hari Rabu [15/7/2020]. Dengan tetap mengikuti protokol kesehatan pencegahan Covid-19, kegiatan ini diikuti oleh tiga kelompok debat, dimana masing-masing kelompok terdiri dari tiga mahasiswa. Mahasiswa yang terlibatpun berasal dari angkatan yang berbeda-beda.

Sistem debat yang digunakan dalam perlombaan ini adalah Sistem Debat Parlemen Britania (British Parliamentary Debate System). Masing-masing kelompok berkesempatan berperan menjadi kelompok pemerintah dan kelompok oposisi. Saat berperan menjadi kelompok pemerintah, anggota kelompok debat bertugas menjadi Prime Minister, Deputy Prime Minister, dan Government Whip. Sedangkan saat berperan menjadi oposisi, anggota kelompok debat bertugas menjadi Opposition Leader, Deputy Opposition Leader, dan Opposition Whip.

Pemenang I dari lomba debat ini memperolah sertifikat dan uang tunai sejumlah Rp.1.000.000,- (satu juta rupiah), pemenang II memperoleh sertifikat dan uang tunai sejumlah Rp.750.000,- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah) dan pemenang III memperoleh sertifikat dan uang tunai sejumlah Rp. 300.000,- (tiga ratus ribu rupiah).

Mateus Rudi Supsiadji, S.S., M.Pd., Ketua Program Studi Sastra Inggris Untag Surabaya menyebutkan “Kegiatan lomba debat ini untuk memberikan gambaran potensi mahasiswa jurusan Sastra Inggris terkait kemampuannya berdebat dalam bahasa Inggris, untuk menumbuhkan semangat mereka, dan untuk mewadahi pikiran-pikaran kritis mereka dalam bentuk debat”.

Lebih lanjut Linusia Marsih, M.Pd., salah satu juri lomba debat ini memaparkan bahwa penampilan para peserta debat sudah cukup bagus, namun perlu ada peningkatan terkait isi gagasan, pengembangan gagasan, dan kejelasan kata kunci dalam topik yang sedang diperdebatkan. “Bimbingan dan latihan perlu lebih sering lagi dilakukan kedepannya ya” imbuhnya.    


Untag Surabaya || SIM Akademik Untag Surabaya || Elearning Untag Surabaya